A.
Pengertian
Alat Peraga
Alat
peraga adalah suatu alat yang dapat diserap oleh mata dan telinga dengan tujuan
untuk membantu guru agar proses belajar mengajar siswa lebih efektif dan
efisien. Alat peraga mempunyai peranan yang penting dalam kegiatan belajar
mengajar. Karena alat peraga merupakan alat bantu untuk menciptakan proses
belajar mengajar yang efektif, sehingga siswa mudah untuk memahami materi yang
diberikan oleh gurunya.
Berikut
kriteria yang harus diperhatikan dalam pemilihan alat peraga untuk pembelajaran
terutama jika melihat karakteristik KBK, yaitu mencakup:
1.
kesesuaian alat pengajaran yang dipilih dengan materi
pengajaran atau jenis kegiatan yang akan dilakukan oleh siswa
2.
kemudahan dalam memperoleh alatnya dan kemudian dalam
perancangannya
3.
kemudahan dalam penggunaannya
4.
terjamin keamanan dalam penggunaannya
5.
kemampuan dana
6.
kemudahan dalam penyimpanan, pemeliharaan dan
sebagainya.
Pemakaian alat peraga dapat merangsang anak dan
memberikan kesan yang mendalam dalam mengajar. Panca indra dan kesanggupan anak
perlu dirangsang, digunakan, dan dilibatkan, sehingga seorang anak tidak hanya
mengetahui melainkan dapat memakai dan melakukan apa yang sedang dipelajari.
Berikut tujuan dibuatnya alat peraga, yaitu :
1.
memperkenalkan, membentuk, meperkaya, serta
memperjelas
2.
mengembangkan sikap yang dikehendaki
3.
mendorong kegiatan siswa lebih lanjut.
B.
Model
Alat Peraga Belah Ketupat
Belah ketupat dari
duah buah segitiga samakaki yang dihimpitkan anatara sisi-sisi alasnya sehingga
terbentuk belah ketupat.
C.
Pembuatan
Alat Peraga Luas Daerah Belah Ketupat dengan Pendekatan Luas Daerah Segitiga
Dalam
membuat alat peraga Luas derah belah ketupat dengan pendekatan luas daerah
segitiga, dibutuhkan alat dan bahan yaitu ;
1. Alat
:
·
Gunting
·
Cutter
·
Pensil
·
Penggaris
2. Bahan
:
·
Stopmap mika warna biru dan merah
·
Kreketan
·
Kain flanel
·
Lem kastol
·
Stereofoame
3. Kelengkapan
:
·
Papan yang terbuat dari karton tebal
·
Tempat menyimpan berupa file case atau
sejenisnya.
4. Langkah-langkah
pembuatan alat peraga luas daerah belah ketupat dengan pendekatan luas daerah
segitiga :
·
Siapkan stopmap mika warna biru dan
merah
·
Gambar dua buah pola belah ketupat pada
stopmap tersebut.
·
Potong/gunting stopmap menurut pola yang
sudah di digambar belah ketupat.
·
Ambil satu buah belah ketupat lalu di
diberi garis yang ditarik dari atas kebawah, lalu digunting sehingga menjadi
duah buah segitiga yang kongruen.
5. Pengepakkan:
Untuk keperluan pengepakkan dan pemeliharaan, buat halaman cover yang
memuat nama alat peraga “ALAT PERAGA LUAS DAERAH
BELAH KETUPAT DENGAN LUAS DAERAH SEGITIGA”
kemudian tempelkan pada file case. Masukan alat peraga ke dalam file case.
D.
Penggunaan
Alat Peraga Luas Daerah Belah Ketupat dengan Luas Daerah Segitiga
1.
Indikator dan Kelas
No.
|
Indikator
|
Kelas
|
1.
|
Peserta didik dapat
menemukan rumus luas daerah belah ketupat dengan pendekatan luas daerah
segitiga.
|
5
|
2.
Prasayarat yang harus dimiliki
Ø Memahami
konsep luas daerah segitiga.
3. Langkah
– langkah penggunaan
·
Letakkan pada papan model daerah belah
ketupat (i) dan (ii)
·
Himpitkan model belah ketupat (i) dan
(ii), tunjukkan ke peserta didik bahwa ketua bangun tersebut kongruen. Kemudian
tanyakan kepada peserta didik “Apakah Luas daerahnya sama?” (sama).
·
Tunjukkan bangun (i) bahwa belah ketupat
ini panjang diagonal datarnya “p”, dan
panjang diagonal tegaknya “q”. Sambil menunjuk bangun
(ii), tanyakan kepada peserta didik, “Berapakah panjang diagonal datarnya?”
(p), “Berapakah panjang diagonal tegaknya?” (q).
·
Ubah bangun (ii) menjadi dua belah model
daerah segitiga. Kemudian tanyakan kepada peserta didik, “Bangun belah ketupat
ini terbagi menjadi berapa daerah segitiga?” (dua), “Apakah kedua daerah
segitiga tersebut luas daerahnya sama?” (salah satu peserta didik untuk
menghimpitnya kemudian menjawab iya).
·
Peserta diminta untuk mengamati salah
satu model segitiga, kemudian guru bertanya “Berapakah alasnya?”(p). “Berapakah
tingginya?” ( q), “Berapakah luasnya?” (x p x q). Dengan demikian
“Luas daerah belah ketuapat berapa kali luas segitiga?” (dua) selanjutnya
peserta didik untuk melanjutkan dan menemukan rumus luas daerah belah ketupat
dengan cara sebagai berikut:
luas daerah belah ketupat = 2 x luas
daerah .....
luas daerah belah ketupat = 2 x ...x
...x ....
luas daerah belah ketupat = ......
Kesimpulan
:
Jika belah ketupat dengan panjang diagonal pertama
p dan panjang diagonal kedua q, dan luasnya L, maka L = 1/2 x p x q
Terima kasih infonya
BalasHapus